Redaksi
Maret 14, 2023, Maret 14, 2023 WIB
Last Updated 2023-03-14T07:55:48Z
Atlet PON NTBGubernur NTB Dr. ZulkieflimansyahHot newsTri Budi Prayitno

Gubernur NTB Bantah Janjikan Atlet Berprestasi PON Papua Menjadi PNS

Kadis Pemuda dan Olahraga NTB Tri Budi Prayitno

Garis Merah- Gubernur NTB Dr. Zulkieflimansyah membantah tudingan sejumlah atlet berprestasi di Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua tidak diperhatikan.


Gubernur menyatakan Pemprov NTB tetap memberikan perhatian kepada para atlet yang berprestasi sesuai dengan aturan - aturan yang berlaku. 


Salah satunya kata Gubernur memberikan para atlet PON bonus. Sementara terkait atlet yang dijanjikan ASN Dr. Zulkiefiimansyah menyatakan kesempatan para atlet yang dapat menjadi PNS atau pegawai Provinsi NTB bukan kewenangannya.


"Kebijakan pengadaan dan pengangkatan CPNS/PNS merupakan kebijakan yang sifatnya sentralisasi dan menjadi kewenangan pemerintah pusat," ujar Gubernur NTB di Mataram, Selasa (14/3). 


Sementara Kepala Dinas pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi NTB, Drs. Tri Budiprayitno, M.Si mengatakan bahwa Pada tahun 2010, syarat pengangkatan CPNS melalui jalur atlet berprestasi berpedoman pada Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Nomor 0275 Tahun 2010, yang intinya menyatakan bahwa atlet peraih medali emas pada PON maupun single event PB Cabor dapat diangkat menjadi PNS setelah diusulkan oleh Pemerintah Provinsi.


Pemerintah Provinsi NTB memberikan apresiasi kepada para atlet yang berprestasi. Hal ini dibuktikan dengan diberikannya apresiasi berupa bonus uang yang bervariasi kepada para atlet yang meraih medali pada PON XX Tahun 2021 di Papua. 


Tri Budiprayitno, M.Si mengatakan bahwa pemberian apresiasi berupa bonus kepada atlet jumlahnya bervariasi sesuai perolehan medali.


"Para atlet PON XX Tahun 2021 di Papua yang berhasil meraih medali telah diberikan apresiasi berupa bonus uang yang jumlahnya bervariasi. Atlet peraih emas Rp. 300.000.000, perak Rp. 200.000.000 dan perunggu Rp. 100.000.000," jelasnya.(GM)