Breaking News

Dr. Zul Diramal Cukup Satu Periode, Suhaili-Rohmi Tidak Bisa Bersatu

Maksudi salah seorang peramal yang menggunakan metode Sukansin meramalkan Dr. Zulkieflimansyah hanya bertahan satu periode

Mataram- Meski pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB masih beberapa tahun lagi, namun wacana bongkar pasang calon gubernur dan calon wakil gubernur sudah mulai mencuat.


Dunia mistis dan cenayang juga tidak pernah jauh dari kompetisi perebutan kursi panas orang nomor satu di NTB tersebut.


Muhammad Maksudi yang sehari hari menjual minyak Sumbawa keliling ini meramal Gubernur NTB Dr. Zulkieflimansyah tidak akan melanjutkan kepemimpinannya untuk periode kedua. 


Maksudi adalah salah seorang peramal yang menggunakan metode Sukansin yakni kolaborasi nama dengan abjad arab dan sifat manusia serta elemen bumi yakni udara, air, api dan tanah. Dalam ramalannya Dr. Zul adalah bersifat api. Cepat membesar namun cepat padam. Dr. Zul pun di ramal hanya cukup satu periode memimpin NTB. 


"Kalau beliau dari nama bersifat api, cepat besar dan cepat padam, sifat lainnya adalah ingin selalu diatas dan tidak mau mengalah," ujar Maksudi. 


Lantas bagaimana dengan Wakil Gubernur NTB Hj. Sitti Rohmi Djalilah. Maksudi menerangkan dari hasil perhitungan arab terhadap nama Wagub NTB ini, Rohmi berpeluang menjadi Gubernur NTB. Dari penerawangannya Rohmi diasosiakan dengan sifat Air.


Sifat Air menurut Maksudi menyejukan, penuh cinta, tidak ngoyo dan menerima masukan. Meski berpeluang menjadi orang nomor satu di NTB, Maksudi mengatakan apakah Rohmi bakal menjadi gubernur atau wakil gubernur semua kembali ke Rohmi sendiri.


"Rohmi bersifat air menyejukan, menerima masukan dan tidak ngotot, dia berpeluang tetapi kembali ke dia (Rohmi) lagi, apakah dia mau jadi gubernur atau wakil gubernur," papar Maksudi. 


Sementara Bupati Lombok Tengah Suhaili FT juga diramal berpeluang menjadi Gubernur NTB. Dari metode penggabungan nama dengan abjad arab dan sifat manusia Suhaili di ramal bisa menjadi pemimpin di NTB. 


Menurut Maksudi sifat Suhaili adalah angin. Tidak bisa diam di satu tempat, mengayomi, tidak pelit dan penuh kasih sayang. 


Namun sayang Suhaili dan Rohmi tidak bisa di gabungkan karena perbedaan sifat antara Angin milik Suhaili dan Air milik Rohmi.


"Sulit keduanya tidak bisa digabungkan, kalau keduanya bertarung salah satunya akan menjadi pemimpin di NTB, tetapi kalau berpasangan sangat sulit terjadi," terang Maksudi.


Maksudi mengaku dirinya bukan pertama kali meramal pejabat. Sebelumnya ia juga meramal Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola. Ie meramal Longki menjadi Gubernur Sulteng. Bahkan Longki diramal sejak menjadi bupati.


Maksudi sendiri baru balik ke Lombok sekitar tujuh bulan dari Sulawesi Tengah. Dia adalah salah satu transmigran yang bermukim di Palu sejak puluhan tahun silam.


Maksudi mengatakan penerawangannya  hanya pandangan menurut metode yang dia pake. Setiap takdir manusia ujarnya telah di tetapkan Allah Swt.


"InsyaAllah kita akan bertemu lagi bila umur kita panjang dan di izinkan oleh Allah Swt, kelak kita lihat bagaimana hasil dari penerawamgan saya," ujarnya sambil pamit dan berlalu pergi.(GM1)

0 Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close