![]() |
Gubernur NTB Lalu Muhammad Iqbal tabur bunga di makam pahlawan Majeluk sambut hari veteran nasional |
Garis Merah– Dalam rangka memperingati Hari Veteran Nasional (Harvetnas) Tahun 2025, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal menghadiri Upacara Penghormatan kepada para pejuang bangsa di Taman Makam Pahlawan Nasional Majeluk, Mataram, Senin (11/08). Acara ini merupakan bentuk penghargaan dan penghormatan atas jasa-jasa para veteran yang telah berjuang tanpa pamrih demi kemerdekaan dan kedaulatan bangsa.
Gubernur NTB menegaskan bahwa semangat perjuangan para veteran tetap relevan hingga hari ini, meskipun bentuk musuh yang dihadapi telah berubah.
“Kalau dulu kita berjuang melawan penjajah, hari ini musuh kita adalah kemiskinan, kebodohan, dan keterbelakangan. Ini yang harus kita berantas bersama,” ungkap Gubernur.
Lebih lanjut, Gubernur menekankan bahwa perjuangan hari ini adalah perjuangan untuk kedaulatan ekonomi, memperkuat kapasitas daerah, dan memastikan kesejahteraan seluruh lapisan masyarakat NTB.
Pemerintah Provinsi NTB berkomitmen untuk terus melanjutkan perjuangan para pendahulu, dengan menghadirkan program-program nyata dalam pembangunan ekonomi, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat.
“Selamat Hari Veteran Nasional 2025. Banyak pelajaran berharga yang dapat kita petik bersama,” tutup Gubernur.
Sementara Kepala Dinas Sosial NTB Nunung Triningsih menjelaskan peringatan hari Veteran Nasional ini menjadi momen pemerintah untuk memberikan penghargaan kepada Veteran NTB. Apresiasi itu diberikan karena veteran masuk dalam kelompok rentan.
"Jadi hari veteran ini diperingati sebagai bentuk penghargaan apresiasi terhadap para pejuang kita yang sudah ikut andil dalam kemerdekaan Indonesia. Jadinya apresiasi ini untuk mengenang hari kemerdekaan yang ke 80," kata Nunung usai mengikuti HUT Veteran di halaman Taman Makam Pahlawan Nasional Majeluk, Kota Mataram, Senin (11/8/2025).
Dari data sementara, jumlah veteran di NTB sebanyak 50 orang lebih. Pemprov telah memberikan bantuan sosial dalam bentuk sembako. "Cuma yang bisa hadir hari ini 50 orang," katanya.
Menurut Nunung untuk keberlangsungan hidup para veteran, Pemprov NTB akan melindungi kehidupan veteran melalui program NTB Inklusif. Dalam program ini para veteran akan mendapatkan perhatian lebih untuk keberlangsungan hidupnya.
Dari beberapa data Region Veterans Provinsi NTB, Nunung berujar beberapa eks pejuang kemerdekaan ini ada yang sudah lumpuh, bekerja serabutan dan menjadi buruh lepas.
"Mereka ini masuk kelompok lanjut usia yang rentan. Ini menjadi perhatian Pemprov, kita akan data, kan sudah banyak yang meninggal dan sakit ada juga sudah tidak bisa berjalan dan tidak bisa bangun. Kami merencanakan mendata mereka terlebih dahulu," ujar Nunung.
Menurut dia, para veteran hari ini sudah tidak lagi berjuang dan berhadapan dengan penjajah. Para veteran ini sedang berhadapan dengan kemiskinan dan kesehatan.
"Melalui program NTB Inklusif, nanti para veteran akan lebih diperhatikan," ujarnya.
Bentuk perlindungan veteran dalam program teras masih dibahas. Intinya dalam Program NTB inklusif itu, para veteran akan diberdayakan dan ditopang kehidupannya oleh pemerintah NTB.(GM1)
0 Komentar