![]() |
LSM Kasta NTB gelar unjukrasa di kantor Bawaslu NTB |
Garis Merah- Puluhan massa dari LSM Kasta NTB menggelar unjukrasa di Kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Nusa Tenggara Barat, Senin (22/4).
Aksi unjukrasa ini meminta Bawaslu NTB agar memanggil Penjabat (PJ) Gubernur NTB H. Lalu Gita Ariadi karena diduga melakukan politik praktis dengan meghadir acara di DPP Partai Golkar beberapa waktu lalu.
Presiden Kasta NTB Lalu Wink Haris dalam orasinya menyebut kedatangan PJ pada acara di DPP Golkar terindikasi telah terlibat dalam politik praktis. Sebagai aparatur sipil negara tindakan PJ Gubernur NTB tersebut kata Wink Haris telah melanggar kode etik.
"Dia (PJ Gubernur NTB) telah terindikasi dalam politik praktis, datang ke acara Golkar dan memakai atribut partai secara terangan telah melakukan politik praktis,Bawaslu NTB harus mengambil sikap," kata Wink Haris.
Sementara Ketua Bawaslu NTB Itratip yang menemui massa aksi mengatakan bahwa Bawaslu NTB telah melayangkan surat pemanggilan kepada PJ Gubernur NTB pada tanggal 16 April dan surat tersebut kata Itratip telah diterima pada tanggal 18 April.
Surat tersebut adalah surat pemanggilan klarifikasi terkait kehadiran PJ Gubernur NTB di acara DPP.Golkar.
"Kita sudah melayangkan surat pemanggilan klarifikasi pada tanggal.16 April kemarin dan suratnya sudah diterima, sekarang posisi kita menunggu apakah PJ Gubernur NTB akan memenuhi surat panggilan tersebut," ucap Itratip.
Itratip juga menyatakan pihaknya tidak bisa memberikan sanksi kepada PJ Gubernur apabila terbukti melanggar kode etik ASN. Pihaknya lanjut Itratip hanya bisa memberikan rekomendasi kepada KASN.
"Bawaslu hanya bisa memberikan rekomendasi Kepada KASN apabila adanya ASN yang melanggar kode etik, termasuk apabila PJ Gubernur melanggar kode etik, kami tidak bisa memberikan sanksi," pungkasnya.
PJ Gubernur NTB H. Lalu Gita Ariadi sendri dalam beberapa kesempatan saat di wawancara awak media membantah apabila dirinya disebut berpolitik praktis.
Kehadirannya di kantor DPP Partai Golkar karena menerima undangan secara resmi. Undangan tersebut tida hanya untuk kader tetapi juga untuk non kader. Terkait baju kuning yang dipakai Lalu Gita menyatakan penggunaan baju warna kuning hanya menghormati Partai Golkar sebagai pengundang.
"Saya diundang secara resmi, namanya diundang ya kita datang, kita hormati tuan rumah dengan menyesuaikan pakaian kita, tidak hanya Partai Golkar kedepannya ada beberapa partai juga yang mengundang ya kita hadiri, kita boleh datang asal adil terhadap semua partai," tegasnya.
Usai menyampaikan orasi dan diberikan penjelasan oleh Ketua Bawaslu NTB, massa dari Kasta NTB membubarkan diri.(GM1)
0 Komentar